Thursday, May 18, 2017

BlackBerry Bikin Software Anti-"hacker" untuk Mobil?z


BlackBerry dikabarkan menjalin kerja sama dengan produsen-produsen mobil, menguji software anti peretasan (hacking). Software itu digunakan di sistem informasi dan hiburan yang tertanam di mobil.
Beberapa produsen mobil kenamaan seperti Aston Martin dan Range Rover dikabarkan terlibat di dalam proyek ini. Dengan teknologi yang dimiliki BlackBerry,patch keamanan untuk software di mobil-mobil tersebut bisa dipasang saat mobil sedang tidak digunakan (idle).
Rencananya, layanan baru BlackBerry ini akan diluncurkan pada awal 2018. Analis memprediksi dengan model bisnis ini, BlackBerry bisa mendapatkan pemasukan 10 dollar AS per mobil setiap bulannya.
Dikutip KompasTekno dari BNN, Kamis (18/5/2017), keamanan di industri otomotif menjadi salah satu upaya BlackBerry dalam meningkatkan pendapatan.
BlackBerry sendiri saat ini memiliki platform QNX, sistem operasi yang dibuat untuk sistem informasi di mobil-mobil modern. OS ini menjadi backbonebeberapa sistem informasi dan hiburan dalam mobil-mobil seperti Ford dan Audi. QNX juga mendukung platform Apple CarPlay.
Pada akhir 2014 lalu, QNX diperkirakan telah dipakai di hampir 60 juta kendaraan yang dibuat oleh lebih dari 40 vendor otomotif dunia.
Kesadaran akan keamanan cyber di industri otomotif kian meningkat sejak 2015, setelah dua ahli keamanan mengungkap kelemahan dalam softwaremobil Fiat Chrysler.
Pengungkapan itu membuat Chrysler melakukan recall (penarikan dari pasar) terhadap mobil-mobilnya yang beredar di AS. Jumlahnya mencapai 1,4 juta kendaraan.